Saat ini ada begitu banyak jenis kain yang sering digunakan sebagai bahan atau material berbagai produk, mulai dari pakaian, aksesoris dan lain sebagainya. Pada dasarnya manusia modern memang tidak bisa terlepas dari fashion dan kain. Manusia menjadikan kain sebagai salah satu kebutuhan pokok.
Dari begitu banyak jenis kain yang ada saat ini, tidak semuanya diketahui oleh orang awam. Ada beberapa jenis kain yang memang jarang terdengar namanya. Dari sekian banyak jenis kain, masing-masing memiliki karakteristik dan juga fungsi yang berbeda. Untuk lebih dalam lagi memahami kain, di bawah ini adalah beberapa karakteristik jenis kain dan juga penggunaannya.
Kain Hyget
Kain Hyget merupakan kain yang terbuat dari gabungan antara kain PE dan juga kain Cotton hanya saja lebih tipis. Kain jenis ini sering digunakan sebagai material kaos. Karakteristik dari kain ini adalah tipis, mengkilap, tidak mudah kusut. Meski begitu, ini merupakan salah satu jenis kain yang paling murah di pasaran. Kain Hyget sering digunakan sebagai material kaos partai, anda pasti memahami jenis kain ini.
Dalam produksi kain ini, kain Hyget dibedakan menjadi 3 jenis yaitu kain Hyget tipis, kain Hyget biasa dan kain Hyget super. Masing-masing memiliki karakteristik yang berbeda, meskipun dijual cukup murah, sebenarnya kualitas kain ini tidak terlalu buruk.
KONSULTASIKAN KEBUTUHAN PRODUKSI ANDA KEPADA KAMI – KLIK DISINI >> CHAT VIA WA <<
Kain CVC ( Cotton Viscose )
Ini merupakan salah satu jenis kain yang sering digunakan sebagai material kaos. CVC dibuat dari 55% cotton dan 45% viscose. Kain CVC tidak mudah kusut seperti cotton biasa, selain itu juga jenis kain ini sangat baik dalam menyerap keringat.
Jenis kain ini banyak digunakan untuk membuat kaos dan menjadi sebuah produk dengan kualitas yang bagus. Selain itu juga nyaman pada saat digunakan, sehingga banyak orang yang menyukai kaos dengan bahan Cotton Viscose atau CVC.
Kain ini berbeda dengan kain Cotton Viscose, secara umum Cotton Viscose tidak seluruhnya berupa kain viscose. Kain Viscose sendiri merupakan jenis kain yang terbuat dari kayu, dan dari perkembangannya saat ini ada jenis kain viscose yang dibuat dari serat bambu. Kain viscose ini memiliki karakteristik yang berbeda dengan kain lain. Karakteristik kain ini adalah dingin, mudah kusut, menyerap cairan, tidak mengkilap, dan bisa mengalami penyusutan.
Ada beberapa trik dalam pengolahan kain ini, salah satunya adalah dengan melakukan perendaman semalaman penuh tanpa detergen sebelum melakukan proses penjahitan. Hal ini bisa membuat kain viscose menjadi lebih berkualitas dan lebih berkarakter.
Kain TC atau Teteron Cotton
Kain TC atau Teteron Cotton berbeda dengan kain Cotton ataupn Cotton Viscose. Kata Teteron sebenarnya diambil dari merk dagang produk fiber pelyester. Jadi secara garis besar kain TC adalah kain Cotton yang dikombinasikan dengan Polyester. Hampir mirip dengan CVC yang sama-sama terbuat dari bahan cotton dan juga bahan sintetik, namun sebenarnya berbeda.
Pada CVC jumlah cotton lebih banyak dibandingkan viscose. Sedangkan pada kain TC ini jumlah cotton yang justru lebih sedikit dibandingkan pelyester. Karakter khusus dari kain jenis ini adalah kuat dan tidak mudah kusut. Dengan campuran yang seperti itu, memungkinkan jenis kain ini memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan jenis kain lainnya.
Kain Parasut
Jenis kain yang masuk dalam pembahasan selanjutnya adalah jenis kain parasut. Secara umum sebenarnya sudah banyak orang yang mengenal kain parasut, namun hanya sebatas mengenal saja, tidak memahami. Lalu seperti apa sebenarnya kain parasut itu?Kain parasut merupakan jenis kain yang tipis dan kedap air, hampir tahan dengan air. Oleh sebab itu berbagai produk kain parasut sangat cocok untuk busana musim hujan. Banyak juga yang kemudian digunakan sebagai material jaket traveler atau pendaki.
Demikian adalah sedikit ulasan mengenai beberapa karakteristik jenis kain dan juga penggunaannya. Selain beberapa kain di atas, sebenarnya masih ada banyak sekali jenis kain yang lainnya. Dengan pengetahuan yang cukup mengenai kain, maka anda akan lebih memahami dunia busana secara umum. Semoga ulasan di atas bermanfaat untuk anda.
